Kamis, 14 November 2013

Versi Sistem Operasi Android


Perkembangan Android
Keunikan dari nama sistem operasi (OS) Android adalah dengan menggunakan nama makanan hidangan penutup (Desert). Selain itu juga nama-nama OS Android memiliki huruf awal berurutan sesuai abjad; Cupcake, Donut, Eclair, Froyo, Gingerbread, HoneyComb, Ice Cream, Jelly Bean.
Nanum juru bicara Google, Randall Sarafa enggan memberi tahu alasannya. Sarafa hanya menyatakan bahwa pemberian nama-nama itu merupakan hasil keputusan internal dan Google memilih tampil sedikit ajaib dalam hal ini.
Android Versi Beta
Pertama kali dirilis pada 5 November 2007, kemudian pada 12 November 2007 Software Development KIT (SDK) dirilis oleh Google.

Android Versi 1.0 Astro
Pertama kali diliris pada 23 September 2008. Sebenarnya Android versi pertama ini akan dinamai dengan nama "Astro" tapi karena alasan hak cipta dan trademark nama "Astro" tidak jadi disematkan pada versi pertama dari OS Android ini. HTC Dream adalah ponsel pertama yang menggunakan OS ini.

Android Versi 1.1 Bender
Pertama kali dirilis pada 9 Februari 2009. Versi Android kedua ini juga mengalamai masalah penamaan yang sama dengan versi pertamanya. Pada awalnya Android ini akan diberi nama "Bender" akan tetapi karena alasam melanggar trademark, nama "Bender" tidak jadi disematkan pada versi Android ini. Awalnya versi OS Android ini dirilis untuk perangkat T-Mobile G1 saja. Versi ini meruapakan update untuk meperbaiki beberapa bugs, mengganti API dan menambahkan beberapa fitur.

Android Versi 1.5 Cupcake
Pertama kali dirilis pada 30 April 2009, Nah, mulai versi Android ini penamaan menggunakan nama makanan pencuci mulut (dessert) mulai digunakan, karena ini meruapakan veris yang ketiga maka penamaan diawali dengan huruf "C" dan jadilah "Cupcake" menjadi nama resmi dari versi OS Android ketiga ini. OS ini berbasiskan pada kernal Linuk 2.6.27 dan menambahkan beberapa update serta UI baru dari versi Android sebelumnya. Mulia terdapat "widget" yang dapat dibesar kecilkan. Kemudian ditambah kemampuan untuk meng-upload video dan gambar ke Youtube dan Picasa

Android Versi 1.6 Donut
Dirilis pertama kali pada 15 September 2009. Terdapat peningkatan pada fitur pencarian dan UI yang lebih user friendly. Pada versi ini juga sudah mendukung teknologi CDMA/EVDO, 802.1x, VPNs. Kemudian support layar dengan resolusi WVGA.

Android Versi 2.0/2.1 Eclair
Dirilis pertama kali pada 9 Desember 2009. Terjadi penambahan fitur untuk mengoptimalkan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1. Beberapa versi updatenya antara Android V.2.0 kemudian v2.0.2 dan terakhir v.2.1.

Android Versi 2.2 Froyo (Froze Yoghurt)
Dirilis pertama kali pada 20 mei 2010 pada smartphone Google Nexux One. Pada versi ini sudah support terhadap Adobe Flash Player 10.1. Peningkatan pada kecepatan membuka dan menutup aplikasi, serta penggunaan SD Card sebagai tempat penyimpanan aplikasi. Ketika Android Froyo hadir mulai muncul banyak diskusi yang membahas mengenai persaingan antara Android dengan iOS yang akan semakin ketat dimasa yang akan datang. Beberapa versi update yang dirilis antara lain Android v.2.2.1 hingga v.2.2.3.

Android Versi 2.3 Gingerbread
Pertama kali diperkenalkan pada 6 Desember 2010. Terjadi banyak peningkatan pada versi Android yang satu ini dibandingan dengan versi sebelumnya. Dirancang untuk memaksimalkan kemampuan aplikasi dan game. serta mulai digunakannya Near Field Communication (NFC). Perbaikan terhadap dukungan layar resolusi WXGA dan diatasnya. beberapa veris update yang dirilis antara lain v.2.3.3 hingga v.2.3.7 Sampai saat ini Android Gingerbread meruapakan veris Android yang memiliki pengguna terbanyak dibandingkan dengan seri Android lainnya, yaitu mencapai 56% dari seluruh versi Android yang dirilis.

Android Versi 3.0/3.1 Honeycomb
Pertama kali diperkenalkan pada 22 februari 2011 dan Motorolla Xoom adalah yang pertama kali menggunakannya. Android versi ini merupakan OS yang didesain khusus untuk pengoptimalan pengunaan pada tablet PC.

Android Versi 4.0 ICS (Ice Cream Sandwitch)
Pertama kali dirilis pada 19 Oktober 2011. Smartphone yang pertama kali menggunakan OS Android ini adalah Samsung Galaxy Nexus. Secara teori semua perangkat seluler yang menggunakan versi Android sebelumnya, Gingerbread, dapat di update ke Android Ice Cream Sandwitch.

Android Versi 4.1 (Jelly Bean)
Android Jelly Bean yang diluncurkan pada acara Google I/O lalu membawa sejumlah keunggulan dan fitur baru. Penambahan baru diantaranya meningkatkan input keyboard, desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui voice search yang lebih cepat. Tak ketinggalan Google Now juga menjadi bagian yang diperbarui. Google Now memberikan informasi yang tepat pada waktu yang tepat pula. Salah satu kemampuannya adalah dapat mengetahui informasi cuaca, lalu-lintas, ataupun hasil pertandingan olahraga. Sistem Operasi Android Jelly Bean 4.1 muncul pertama kali dalam produk tablet Asus yakni Google Nexus 7.

Android Versi 4.2 (Jelly Bean)
Fitur photo sphere untuk panorama, daydream sebagai screensaver, power control, lock screen widget, menjalankan banyak user (dalam tablet saja), widget terbaru. Android Versi 4.2 Pertama kali di kenalkan melalui LG Google Nexus 4.


Android – 4.4 KitKat

Android 4.4 menjadikan kinerja sistem dengan mengoptimalkan memori dan meningkatkan performa sehingga merespon lebih cepat dan lebih akurat dari sebelumnya. Ini berarti bahwa Anda dapat mendengarkan musik saat browsing web, bermain game, semua tanpa hambatan.
Inilah kelebihan android KIT KAT : Just say “Ok Google” Anda tidak perlu menyentuh layar untuk menyelesaikan sesuatu. Ketika di layar Home atau di Google Now, hanya mengatakan pada "Ok Google" untuk memulai pencarian, mengirim pesan teks, atau bahkan memutar lagu, maka google akan merespon dengan cepat.

Android – 5.0 Lollipop

Lollipop menampilkan desain baru yang menyenangkan dan banyak fitur pintar yang meningkatkan pengalaman pengguna, User Interface yang menarik, Fitur ART Runtime, Mendukung arsitektur 64 Bit, Memiliki RAM berkapasitas 4GB, dan Keamanan : dengan menggunakan enkripsi secara otomatis yang akan membantu melindungi data jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan atau hilang.

Android – 6.0 Marshmallow

Penerus Android Lollipop diberi nama Marshmallow seperti android sebelumnya Marshmallow adalah nama sebuah makanan sebagai ciri dari sistem buatannya. Kelebihan Android Marshmallow adalah memiliki modus Doze mampu memperkecil konsumsi daya pada saat mode standby, Google Now on Tap memberikan berbagai informasi lewat perintah suara, Dukungan USB Type C untuk pengisian batere 5 kali lebih cepat, Android Pay yaitu teknologi pembayaran secara digital, App Permissions untuk mengatur ijin sebuah aplikasi yang di install, Sensor Sidik Jari, dan Auto Backup Aplikasi.





0 komentar:

Posting Komentar